Wednesday, February 5, 2025
BerandaHukumAnggota TNI AD Disersi Diduga Tewaskan Wanita di Tangsel

Anggota TNI AD Disersi Diduga Tewaskan Wanita di Tangsel

TANGERANG, Cakrayudha-hankam.com – Seorang prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) berinisial TS dan berpangkat prajurit satu (Pratu) diringkus Kesatuan Batalyon Infanteri (Yonif) 318 Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).

Dilansir dari rri.co.id, Pratu TS diringkus Kesatuan Yonif 318 Kostrad, lantaran diduga telah menganiaya hingga tewas Novia Sopiah, wanita di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten.

“Yang bersangkutan berhasil ditangkap di daerah Medang, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Kasus ini terungkap berdasarian laporan dari masyarakat,” ujar Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra, Jumat (31/1/2025).

Pratu TS, sambung Deki, merupakan anggota TNI AD dari kesatuan Yonif 318 Kostrad. Oknum prajurit itu tercatat sudah melakukan tindakan tidak hadir tanpa izin atau disersi dari satuan sejak 19 Januari 2025.

Deki menyebutkan, Pratu TS ditangkap oleh kesatuannya di Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Pada saat menjalani pemeriksaan ia mengakui telah melakukan penganiayaan terhadap teman wanitanya hingga meninggal dunia.

“Selanjutnya pihak satuan berkoordinasi dengan Denpom untuk mengecek ke TKP. Setiba di tempat kejadian perkara benar ditemukan korban sudah tewas membusuk,” ucapnya.

Kesatuan, kata Deki, bersama Polisi Militer langsung membawa jasad korban ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan otopsi. “Untuk oknum anggota yang bersangkutan saat ini sudah ditahan di Denpom Jaya 1/Tangerang,” ujarnya.

Deki mewakili institusi TNI AD menyatakan permohonan maaf kepada keluarga korban maupun masyarakat. Pratu TS pasti diproses sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku apabila ditemukan bukti-bukti pelanggaran hukum.

Informasi dihimpun, mengungkapkan bahwa Novia Sopiah tinggal seorang diri di petak kontrakannya. Warga sekitar menyebutkan bahwa korban sempat bilang hendak pulang kampung ke Banten.

“Saya terakhir ketemu hari Minggu kemarin. Korban sempat bilang hendak pulang kampung,” ujar tetangga sebelah rumah korban. (Red-050)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments