JAKARTA, Cakrayudha-hankam.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, didampingi oleh Panglima TNI dan Kapolri, menghadiri serta memberikan arahan kepada peserta Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-POLRI Tahun 2025. Acara ini diikuti oleh 623 peserta dan berlangsung di The Tribrata, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis (30/01/2025).
Dalam pidatonya, Presiden menekankan bahwa TNI dan Polri memegang pangkat yang ada di bahu mereka berkat mandat dari rakyat, dan diharapkan dapat memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
“Karena itu, dengan kepercayaan besar dari rakyat Indonesia, laksanakan pengabdian setinggi-tingginya kepada bangsa dan negara. Curahkan seluruh jiwa dan raga, lindungi setiap jengkal tanah air, karena masa depan rakyat dan seluruh bangsa ada di tangan para prajurit,” tegas Presiden.
Pada kesempatan yang sama, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto juga memberikan arahan kepada seluruh peserta rapat mengenai dinamika global dan dukungan TNI-POLRI terhadap program pemerintah.
Setelah Rapim, Panglima TNI memberikan pernyataan kepada awak media mengenai dampak konflik global terhadap Indonesia, terutama dalam aspek ekonomi dan keamanan. “Dalam Rapim tadi, saya menjelaskan mengenai perkembangan situasi strategis dunia yang masih dipengaruhi oleh konflik di beberapa negara. Kondisi ini berpotensi memengaruhi berbagai sektor di Indonesia, termasuk ekonomi. Oleh karena itu, kita perlu bersiap menghadapi berbagai kemungkinan,” ungkap Panglima TNI.
Lebih lanjut, Panglima TNI menegaskan komitmen penuh TNI dan Polri dalam mendukung program pemerintah, khususnya di bidang ketahanan pangan.
Ia menyatakan bahwa TNI telah berperan aktif melalui program penanaman padi di berbagai daerah di Indonesia.
“TNI dan Polri mendukung program Asta Cita pemerintah, salah satunya dalam sektor ketahanan pangan. TNI telah melaksanakan program penanaman padi di berbagai wilayah Indonesia untuk memperkuat ketahanan pangan nasional,” tambahnya.(Red-033)
Editor: Hasan
