Jakarta,(Cakrayudha-hankam.com) – Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso merapat ke Istana Negara Jakarta, Selasa (31/1). Dia mengaku datang diundang oleh Jokowi.
Budi Waseso datang di tengah bergulirnya isu reshuffle kabinet. Jokowi punya kebiasaan memanggil para menteri atau calon menteri sebelum melakukan perombakan kabinet.
“Saya dipanggil, diundang datang semalam undangannya,” kata Budi kepada wartawan di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (31/1).
Budi menjelaskan, isi undangan tersebut mengenai persialan pangan. Dia meyakini, ada masalah soal beras yang ingin diketahui presiden langsung dari dirinya sebagai Kepala Bulog.
“Masalah soal pangan. Beras ini sedang naik, tentu dengan kenaikan ini menyumbang inflasi tinggi, ini bagaiamana kita bisa mengatasi ini,” jelas dia.
Budi meyakini bakal ada arahan khusus dari Presiden Jokowi soal bagaimana mengendalikan harga beras. Mengingat pada Maret mendatang momentum bulan suci sudah tiba.
“Salah satunya yang mengendalikan inflasi adalah kebutuhan pokok yaitu beras Mungkin hari ini (arahannya) kita sudah lakukan operasi pasar ke seluruh wilayah tapi kenapa kok masih tinggi harganya? jadi nanti kita bahas dari sisi mana nih (masalahnya),” tutup Budi.
Selang lima menit kemudian, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pun tiba. Dia juga menyatakan akan ada rapat soal pangan bersama presiden dan Kepala Bulog.
“Ini mau rapat dulu ya,” singkat pria karib disapa Zulhas itu.(Red)