PUNCAK, (Cakrayudha-hankam.com) – Hari Sabtu (8/6/2024) kemarin, anak-anak di Desa Mayuberi, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, ramai berkumpul di sebuah sekolah darurat yang dibangun prajurit Satuan Tugas (Satgas) Mobile Yonif 323 Buaya Putih Koops Habema.
Anak-anak Desa Mayuberi itu, terlihat mendapatkan bimbingan langsung dari para prajurit yang rela meluangkan waktunya untuk mengajar mereka.
“Sekolah darurat ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan pendidikan bagi anak-anak di Desa Mayuberi yang sebelumnya tidak memiliki akses ke sekolah formal. Sebab, jarak sekolah folmal sangat jauh karena lokasinya berada di kota,” kata Komandan Pos (Danpos) Mayuberi Lettu Inf Yudho, dalam keterangan resminya dikutip Senin (10/6/2024).
Lettu Inf Yudho menjelaskan, sekolah yang dibangun ini dilengkapi dengan fasilitas belajar yang sangat terbatas, seperti papan tulis, buku, dan alat tulis lainnya. Para tenaga pengajar juga sudah dibekali ilmu sebagai tenaga pengajar.
“Ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab kami (Prajurit TNI, red) terhadap masyarakat Papua, khususnya di bidang pendidikan. Dengan adanya kegiatan belajar mengajar di sekolah darurat ini, anak-anak di Desa Mayuberi tetap dapat memperoleh pendidikan,” jelas Danpos Mayuberi.
Menanggapi hal itu, Kepala Desa Mayuberi, Yulius Murib, mengucapkan terima kasih kepada prajurit Satgas Yonif 323 Pos Mayuberi, dengan adanya kegiatan belajar bagi anak-anak di sekolah darurat ini.
“Sangat bermanfaat, anak-anak selama ini tidak memiliki kesempatan untuk belajar di sekolah, ke depan kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut sampai anak-anak mendapatkan ilmu pengetahuan yang lebih baik lagi,” katanya. (**)
Sumber: indonesiadefense.com